Selandia Baru ternyata banyak menyimpan permata berkilau
yang harus disimak. Salah satunya adalah Lorde. Bernama asli Ella
Yelich-O’Connor, dara yang baru berusia 16 tahun ini sudah dengan matang
menghadirkan sebuah lagu paten seperti Royals.
Coba bayangkan Lana Del Rey dalam versi yang lebih nge-hip.
Maka demikian bisa digambarkan secara sederhana bagaimana Lorde itu sebenarnya.
Akan tetapi Lorde bukanlah pengusung sad-core, meski sama-sama mengandalkan
ambient yang sedikit moody dalam lagunya.
Dalam Royals, Lorde dengan berani memadukan antara soul
dengan indie-pop serta elektro-pop bertempo sedang yang segar. Ritme yang
diusung dalam Royals pun terdengar mengikuti pakem hip-hop meski kita sadar
jika ini bukanlah lagu hip-hop.
Vokalnya yang berkarakter juga menjadi andalan tersendiri.
Dengan asyik ini membawakan lagunya sesuai dengan beat hiphop yang serupa,
namun tanpa harus terdengar hip-hop, karena Royals pada dasarnya lagu yang
mengandalkan ambient. Memang, ia terdengar sangat muda, namun Lorde cukup
pintar menempatkan vokalnya, husky saat diperlukan, ringan saat dibutuhkan.
Saat chorus berkumandang, And we’ll never be royals / It
don’t run in our blood / That kind of luxe just ain’t for us. / We crave a
different kind of buzz, kita tahu kita telah mendengarkan sebuah lagu bagus
yang adiktif.
Kemampuannya dalam memadukan berbagai unsur yang berbedalah
yang membuat kehadiran Lorde harus disimak ke depannya.
Berikut video musik "Royal"
Berikut video musik "Royal"
0 comments:
Posting Komentar